Terhubung dengan Lebih Banyak Buyer Melalui Media Sosial

Riset membuktikan 98% konsumen digital adalah pengguna media sosial, 74% orang menggunakan media sosial sebagai panduan sebelum memutuskan untuk membeli, dan 55% buyer secara aktif melakukan riset melalui jaringan sosial. Untuk eBay seller khususnya, pemasaran lewat media sosial adalah cara yang efektif untuk hadir di hadapan buyer bahkan sebelum mereka memulai proses berbelanja, dan mengajak mereka untuk membeli produk yang dijual.

Daya tarik media sosial memberikan penggunanya jaringan sosial yang luas serta fitur pada tiap platform yang selalu berkembang, tapi faktor-faktor tersebut juga bisa membuat usaha kecil kesulitan untuk memulai. Untuk membangun brand dan terhubung dengan lebih banyak buyer, artikel ini akan membahas bagaimana seller dapat menggunakan media sosial untuk memenuhi tujuan bisnis.

Buyer di eBay adalah konsumen digital. Dengan hampir 13 juta followers, kanal sosial eBay memberikan akses yang luar biasa untuk buyer online yang tertarik dengan brand yang tersedia dengan harga terjangkau.

Facebook dan YouTube Bisnis eBay digunakan untuk menghubungkan, memperbarui, dan mengedukasi seller, sekaligus berbagi cerita pengalaman di eBay. Akun consumer-facing eBay di Facebook, Instagram, dan Twitter merupakan platform penting untuk mengarahkan traffic ke marketplace, menampilkan nilai dan jumlah inventory, menginspirasi buyer dengan cerita pengalaman seller, dan mengasuh komunitas dengan menunjukkan barang unik yang hanya ada di eBay. Untuk mendapatkan hasil yang diinginkan, eBay menggabungkan penggunaan konten organik dan berbayar (paid social).

“Organik” dapat dideskripsikan sebagai konten media sosial “gratis” yang tidak membutuhkan biaya untuk memperkuatnya. Konten organik muncul secara natural pada feed atau timeline followers. Tujuannya adalah untuk mencapai audiens dari followers secara luas dan acak, sehingga bagus untuk membagikan promosi umum atau pesan pemasaran. Konten organik berguna untuk meningkatkan kesadaran (awareness) dan engagement tanpa mengeluarkan biaya, tapi lebih sulit untuk menembus banyaknya aktivitas yang tidak kalah menarik di media sosial.

Konten “berbayar” adalah postingan di mana user membayar jaminan mendapatkan lebih banyak audiens untuk melihat konten tersebut. Postingan ini biasanya muncul sebagai “Sponsored posts” dan mirip seperti iklan tradisional. eBay menggunakan konten berbayar untuk menargetkan konsumen tertentu yang tertarik dengan item atau kategori spesifik, terlepas dari apakah mereka followers atau bukan. Konten berbayar memiliki lebih banyak opsi target, sehingga kita bisa mendapatkan detail terkait konsumen seperti apa yang melihat konten tertentu. Konten berbayar bagus untuk akuisisi dan pertumbuhan serta memotivasi atau menarik buyer untuk melakukan transaksi.

Tidak hanya eBay yang menggunakan media sosial secara masal, bisnis apapun, besar maupun kecil, menggunakan media sosial untuk menjangkau pembeli baru agar terhubung dengan pembeli lama. Yang paling menarik adalah pengusaha bisnis tidak butuh banyak biaya atau sumber daya untuk memulai pemasaran lewat media sosial. Semuanya gratis dan mudah diakses.

Untuk yang sudah mencoba pemasaran lewat media sosial ataupun baru ingin memulai, eBay telah mengumpulkan beberapa tips yang perlu diingat.

1. Tentukan tujuan awal

   Tentukan apakah seller ingin meningkatkan awareness dan memasarkan produk ke lebih banyak buyer, meningkatkan traffic menuju store atau listing, atau sekedar meningkatkan loyalitas followers.
2. Pilih platform

   Setiap platform memiliki kelebihan serta audiensnya masing-masing. Hal ini perlu dipertimbangkan dengan tujuan awal. Untuk pembahasan lebih detail tentang pemilihan platform, lihat halaman Seller Center Social Media.
3. Persiapkan akun dan pilih nama akun medsos
   
   
Tidak ada salahnya menggunakan nama akun media sosial yang sama dengan akun seller eBay. Jika tidak tersedia, seller bisa menambahkan kata depan seperti “The” atau simbol underscore.
4. Pelajari penggunaan tools dan praktik posting?
   
Ada banyak sumber yang tersedia di Google atau YouTube. Manager media sosial eBay, contohnya, selalu up-to-date dengan tren terkini lewat blog SocialBakers yang sangat lengkap.
5. Bangun followers

   
   Follow teman, saingan, dan followers saingan, tapi jangan membeli followers karena itu tidak layak! Tentunya semua seller ingin membangun followers yang secara tulus mau berinteraksi dengan akun media sosialnya.
6. Bentuk konten untuk mendapatkan engagement

   
   Terus buat postingan yang terbukti berhasil. Selain itu, tidak perlu mengulang postingan yang tidak berhasil. Fokus ke pengambilan foto yang bagus, dan ambil keuntungan dari analytic tools pada platform untuk mempelajari apa yang bisa dilakukan untuk mencapai engagement yang dicari. Satu lagi, jangan lupakan teman baikmu; hashtag!
7. Tambahkan link back ke eBay store dan listing
   
   
Arahkan traffic ke listing tertentu langsung dari postingan. Tambahkan tautan eBay store pada bio. Tautan eBay cenderung panjang, seller bisa mempersingkatnya dengan jasa link-shortening seperti Bitly.
8. Gunakan ads untuk meningkatkan jangkauan
   
eBay merekomendasikan seller untuk memulai konten organik secara eksklusif sambil mempelajari bagaimana cara kerja tiap platform dan konten seperti apa yang berhasil. Setelah sukses di awal, pertimbangkan untuk mencoba pemasaran berbayar atau paid marketing. Setiap platform memiliki tools untuk membuat ads atau meningkatkan postingan—yang bisa didapatkan dengan biaya sedikit terlebih dahulu untuk mendapatkan pembelajaran di awal. Seller bisa mulai dengan $10 untuk meningkatkan konten organikmu.
9. Bersenang-senang!
   
Luangkan waktu untuk mempelajari pemasaran melalui media sosial, dan anggap itu sebagai investasi dalam bisnis. Publishing tools gratis seperti Hootsuite memungkinkan seller untuk merencanakan dan menjadwalkan konten terlebih dahulu.

Video adalah cara terbaik untuk menarik buyer dengan menunjukkan diri sebagai seller serta memperkuat brand. Ada banyak jenis video yang mungkin bisa dipertimbangkan dan disesuaikan dengan tujuan bisnis.

• Check-ins : Video monolog di mana seseorang memberikan sekilas info kepada followers tentang bisnis kamu saat ini.
• How-to videos : Video seperti ini cocok untuk seller yang produknya membutuhkan penjelasan seperti kegunaan, nilai, atau fungsi. How-to videos juga bisa menjadikan seller sebagai sumber yang terpercaya.
• Behind-the-scenes videos : Ajak pembeli melihat cerita di balik layar atau perkenalkan para staf kepada buyer. Video seperti ini memberikan rasa kemanusiaan yang membuat buyer lebih mengenal seller, dan secara personal tertarik dengan bisnismu.
• Product-launch videos : Berikan buyer cuplikan produk yang akan diluncurkan untuk membangun awareness dan ketertarikan buyer.
• Unique-inventory videos : Tunjukkan produk yang membuat eBay store kamu lain dari yang lain. Beritahu buyer atribut spesial atau cerita di balik beberapa produk tertentu.

Praktik terbaik untuk video bisnis seller sangat bergantung pada pemilihan platform tempat seller membagikannya.

YouTube adalah platform video yang ideal untuk konten panjang antara 3-5 menit. How-to videos dan demo produk bisa jadi konten yang cocok untuk YouTube. Masukkan kata kunci yang penting pada judul dan deskripsi untuk memastikan konten tersebut muncul pada pencarian, dan jangan lupa tambahkan link langsung menuju eBay store.

Satu segmen Facebook dan Instagram Story berdurasi maksimal 15 detik, jadi seller bisa memilih untuk membuat video berdurasi maksimal 15 detik, atau membiarkan Instagram memotong durasi video secara otomatis.

Terlepas dari jenis video yang dipilih, seller adalah senimannya. Perhatikan setiap gambar, gunakan background yang tidak terlalu ramai, dan kenakan baju yang sesuai dengan sekitarmu. Pastikan juga untuk memilih sudut kamera terbaik agar bisa tampil sempurna.

Memang kelihatannya banyak yang perlu dilakukan—atau mungkin terlalu banyak. Tapi tidak perlu langsung menuju level 100 pada bulan pertama ketika menjual lewat media sosial. Pelan-pelan saja, dan luangkan sedikit waktu setiap minggu untuk memenuhi tujuan awal bisnismu. Saat sudah menguasai apa yang berhasil, mulailah dari sana.

Let’s get social!